Sabtu, 13 April 2013.

 

Pesawat Lion Air dengan Rute penerbangan Bandung-Denpasa r mengalami kecelakaan. Pesawat jenis Boeing 737-800 Dengan Jumlah Penumpang 172 JIwa itu dijadwalkan tiba di Bandara Ngurah Rai Denpasar Bali pukul 15.16 WITA.
Namun pesawat mengalami kecelakaan pada 15.10 WITA.

 

 SAYA SELAKU PEMBUAT BLOG INI TURUT BERDUKA CITA ATAS JATUHNYA PESAWAT

 LION AIR...

Jokowi Akan Audit

Kebakaran Marak
Jokowi Akan Audit Seluruh Bangunan di daerah Jakarta Jum'at, 22 Maret 2013 11:11 wib
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) berencana
 mengaudit seluruh gedung dan bangunan di Jakarta. Hal ini dilakukan menyusul
 kebakaran hebat di Gedung Utama Kantor Sekretariat Negara, Kompleks
 Isana Kepresienan, kemarin.
"Ya ada audit bangunan meliputi masalah-masalah fasilitas kebakaran dan
 yang berkaitan dengan banjir juga dilakukan awal April timnya mau bergerak. 
Sebelumnya saya sudah ngomong nanti setelah hujan habis," ujar Jokowi di
 Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (22/3/2013).
Akibat dari rentetan kebakaran yang terus disebabkan oleh korsleting listrik,
 Jokowi juga menegaskan telah mengirim surat ke Perusahaan Listrik Negara
 (PLN) untuk memantau kabel listrik yang ada.
"Saya surati juga untuk mereka agar lakukan audit itu, tapi kita sendiri akan
 audit juga. Berarti sehari kebakaran tiga kali kan itu luar biasa tahun ini saja,
 tiga bulan sudah sekitar 119 kali kebakaran itu banyak sekali," keluhnya.
Dalam melakukan audit bangunan di ibu kota, mantan Wali Kota Solo ini meminta
 Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan (Dinas P2B) untuk segera
 melakukan pengecekan bangunan. "Yang jelas cek sektor, kan P2B karena
 yang bisa mencabut atau tidaknya ada di situ. Cek semuanya karena hanya
 ada springkel yang hanya pasang saja tapi tidak bunyi," terangnya.

Jika jajarannya menemukan bangunan tidak
 memenuhi standar yang telah ditentukan,
 Jokowi mengancam akan memberikan sanksi berat.
 "Sanksinya bisa saja cabut izin. Kan ada
 aturannya semuanya kalau tidak paling tidak 
segera diberi peringatan untuk segera diperbaiki,"
 tegasnya.(posting by angga saputra)

kebakaran di istana

Unit Mobil Pemadam Kebakaran Sudah Cukup menurut pak Jokowi

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan, ketersediaan mobil pemadam kebakaran di Ibu Kota yang dimiliki oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI sudah sangat cukup. Hal ini ia sampaikan seusai meninjau kebakaran di Kantor Sekretariat Negara, Jalan Veteran Raya, Jakarta Pusat.

"Kalau unit mobil pemadamnya sudah lebih dari cukup. Dari semua sisi sudah ada, dari timur, barat, utara, selatan, dan pusat, sudah cukup semuanya ada," kata Jokowi, Kamis (21/3/2013). Untuk gedung-gedung pemerintahan dan vital, kata Jokowi, fasilitas sarana dan prasarana antisipasi kebakaran sangat lengkap dan komplet tersedia di lokasi.

Untuk gedung-gedung besar harus ada sistem dan pengauditan gedung. Selain audit gedung, menurut Jokowi, juga harus ada audit kelistrikan. "Memang dari PLN harus ada audit kabel dan bangunan yang bersifat kelistrikan dan kita sudah surati juga ke PLN masalah itu untuk di kawasan yang rawan kebakaran," kata mantan Wali Kota Surakarta itu.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Pemadam Kebakaran Subejo mengatakan, api di Kantor Setneg telah padam pukul 18.10 WIB. Sebanyak 37 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan kobaran api tersebut. Menurut Subejo, tak ada korban akibat kebakaran itu. Ia mengatakan, kerugian itu hanya atap, kursi, dan meja.

Sementara itu, untuk berjaga-jaga di lokasi, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI telah menempatkan beberapa unit mobil pemadam kebakaran. "Di pos Setneg juga telah terdapat satu unit mobil pemadam kebakaran yang selalu standby dan berukuran 4.000 liter," kata Subejo.

Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 20.00 WIB. Ia meninjau lokasi kebakaran bersama Subejo dan Semensesneg Lambock Nahattands. Jokowi meninjau lokasi hanya sekitar lima menit. Dalam tinjauannya itu, ia tampak selalu bercakap dengan Subejo.

Wanda Hamidah: Saya Mengerti Kesulitan Yang Raffi Hadapi

Wanda Hamidah: Saya Mengerti Kesulitan Yang Raffi Hadapi saat ini

Selama sidang pra peradilan Raffi Ahmad beberapa waktu lalu, Wanda Hamidah tak pernah sekalipun menghadirinya. Walau demikian, politikus tersebut ternyata tetap memantau perkembangan kasus lelaki yang dikabarkan dekat dengannya itu.

"Saya memantau dari pemberitaan saja, terus dari sahabat-sahabat Raffi. Yang pasti saya bisa mengerti kesulitan yang sedang Raffi hadapi saat ini," ucap Wandasaat dijumpai di studio Hanggar, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (20/3) malam.

Wanda yang beberapa waktu lalu juga sempat ikut digerebek di kediaman mantan kekasih Yuni Shara itu mengaku ikut merasakan apa yang saat ini dialami Raffi.

"Tentunya sebagai teman saya men-support. Saya tahu Raffi orang baik. Saya pribadi nggak menjudge Raffi bersalah atau tidak. Tapi saya merasa saat ini Raffi mengalami ketidakadilan. Hukuman dari kesalahan yang diberikan manusia itu terlalu berlebihan," tutur Wanda.

Menurut Wanda, ada kecurigaan seseorang yang sengaja mempersulit posisi Raffidengan kekuasaan yang dimilikinya. Dia berharap, presenter kondang itu bisa terlindungi.

"Saya meyakini bahwa kekuasaan dan jabatan itu enggak selamanya. Kalau itu kita gunakan untuk suatu kejahatan atau konspirasi dengan menghukum orang yang tidak bersalah, itu azab dari Allah akan luar biasa. Ya mudah-mudahan Raffi dilindungi dari orang seperti itu," tutup Wanda.saat mengunkapkannya di depan wartawan.

kabar dari mas anang

Ashanty dukung Anang dicalonkan jadi Gubernur Jatim

Sebagai putra daerah Jawa Timur, yang lahir di Jember, Anang Hermansyah
 populer di Jawa Timur. Karena itu pula, dirinya diminta untuk menjadi
 Gubernur Jatim oleh masyarakat setempat."Insya Allah. Doanya ya.
 Kan masyarakat
 Jawa Timur yang minta. Mas Anang memang ada Jawa Timurnya,
 kalau aku Jawa Timur danBogor," kata Ashanty di studio RCTI, Kebon Jeruk,
 Jakarta Barat, Kamis (21/3/2013).

Meski tawaran tersebut sudah disampaikan ke suaminya, hingga kini Anang
 belum memutuskan. "Pas Mas Anang diminta, itu masih pemikiran kita. Kita
masih memikirkan, kan banyak yang harus dirembukin, minta sama Allah yang
terbaik saja," kata Ashanty.

"Aku dan Mas Anang ini masyarakat biasa, kita punya banyak aspirasi yang
 enggak tersampaikan selama ini. Aku bilang kenapa enggak dicoba, kamu
kan pernah jadi rakyat biasa coba duduk disana siapa tau bisa tersalurkan,"
 lanjut Ashanty.

Meski berprofesi sebagai penyanyi, Ashanty juga tahu dunia politik seperti
 apa, kawan jadi lawan, sikut menyikut, saling menjatuhkan. Hal itu sudah
 dipikirkannya, hanya bagaimana orangnya menyikapinya. Dirinya pun
 mengambil contoh sosok orang nomor satu di Jakarta.

"Banyak yang bilang politik itu kotor ya, orang baik jadi enggak baik.
 Ada satu contoh, Pak Jokowi yang ditindas tapi tetap amanah, kita
 butuh orang baru, sudah bosan dengan orang lama. Kalau kita show
 di daerah, itu masyarakat daerah itu terbelakang banget ya, padahal
 APBD itu banyak loh, uangnya kemana," pungkasnnya. 

dewi persik...

dewi persik terancam senasib jupe.....

jupe

julia perez menyerahkan diri .........